Sunday 17 June 2012

Manusia dan Kegelisahan


Pengertian Kegelisahan
Kegelisahan berasal dari kata gelisah yang beraru tidak tenteram hatinya selalu merasa khawatir , tidak tenang, tidak sabar, cemas. Sehingga kegelisahan merupakan hal yang menggambarkan seseorang tidak tentram hari maupun perbuatannya, merasa khawatir, tidak tenang dalam tingkah lakunya tidak sabar ataupun dalam kecemasa.
Kegelisahan hanya dapat diketahui dari gejala tingkah laku atau gerak gerik seseorang dalam situasi tertentu gejala tingkah laku atau gerak gerik tersebut muknya lain dari bisasanya mialnya berjalan mondar mandir dalam ruangan tertentu sambil menundukkannya kepadalnya memandang jauh kedepan sambil mengepalkan tangannya duduk termenung sambil memegang kepalanya duduk dengan wajah murung atau sayu, malas bicara dan lain lain
Kegelisahan merupakan salah satu ekspresi dari keemasan karena itu dalam kehidupn sehari hari, kegelisahan juga diartikan sebagai kecemasan kekhawatiran ataupunk ketakutan definisi dapat disebutkan, bahwa seseorang mengalami frustasi karena hal yang didingainkannya tidak tercapai.


Tiga Macam Kecemasan Yang Menimpa Manusia
Sigmeund freud ahli psikoanalisa berpendapat bawa ada tiga macam kecemasan yang menimpa mansusia yaitu kecemasan kenyataan (objektid) kecemasan neurotic dan kecemasan moril.
  • Kecemasaan Objektif

Kecematan tentang kenyataaan adalah suatu pengalaman perasaan sebagai akibat pengamatan atau suatu bahaya dalam dunia luar bahaya adalah sikap keadaan dalam lingkungan seseorangyang mengancam ntuk mencelakaakaknnya pengalaman bahaya mewarisi kecenderungannya untuk menjadi takut kalau berada dekat benda benda tertentu atau keadaan tertentu di lingkungannya.
Sebagai contoh, jika seorang wanita yang pernah trauma dengan kecoa, maka dia akan cenderung takut jika melihat kecoa. Namun ada orang dengan reaksi membalik. Karena ia mendendam maja ua berusaha selalu untuk ganti berbuat kejam sebagi pelampiasannya. Misalnya seperti ayng ada di Film Forbidden Party, a.k.a Invitation only.
  • Kecemasan Nerotis (Syaraf)

Kecemasan ini timbul karena pengamatan tentang bahaya yang naluriah. menurut Sugmund Freud kecemasan ini dibagi menjadi tiga macam.
Kecemasan yang timbul karena penyesuaian diri dengan lingkungan kecemasan timbul karena orang itu takut akan bayangannya sendiri atau takut akan id nya sendiri, sehingga menekan dan menguasai ego. Kecemasan semacam ini menjadi sifat dari seorang yang gelusan , yang selalu mengira bahwa sesuatu yang hebat terjaid.
  • Kecemasaan Moril

Kecemasan moril sidebabkan karena pribadi seseorang. Tiap pribadi memiliki bermacam macam emosi antara lain: iri, benci dendam dengki dan marah gelisah cinta dan rasa kurnag percaya diri.
Misalnya seseorang yang merasa dirinya kurang canntik maka dalam pergaulannya ia terbatas kalau tidak tersisihkan sementara itu ia pun tidak berprestasi dalam berbagai kegiatan segingga kawan kawannya lebih diniliai sebagai lawan. Ketidakmampuannya menimbulakan kecemasan moril.

Sebab-sebab Orang Gelisah
  1. Gelisah terhadap dosa-dosa dan pelanggaran ( yang telah dilakukan )
  2. Gelisah terhadap hasil kerja ( tidak memenuhi kepuasan spiritual)
  3. Takut akan kehilangan milik ( harta dan jabatan )
  4. Takut menghadapi keadaan masa depan ( yang tidak disukai )


Usaha-usaha Mengatasi Kegelisahan

Usaha-usaha yang dapat kita lakukan untuk mengatasi kegelisahan ini peratama-tama harus mulai dari diri kita sendiri terlebih dahulu, yaitu kita harus bersikap tenang. Dengan sikap tenang kita dapat berpikir tenang, sehingga kesulitan dapat kita atasi. Sedangkan cara yang paling ampuh untuk mengatasi kegelisahan adalah dengan berserah diri kepada Tuhan.
  • Keterasingan

Keterasingan berasal dari kata terasing, dan kata itu dalah dari kata dasar terasing. Kata asing berarti sendiri, tidak dikenal orang, sehingga kata terasing berarti, tersisihkan dari pergaulan, terpisahkan dari yang lain atau terpencil. Jadi kata keterasingan berarti hal-hal yang berkenaan dengan tersisihkan dari pergaulan, terpencil atau terpisah dari yang lain. Penyebab orang berada dalam posisi terasingkan adalah perilakunya yang tidak dapat diterima atau tidak dapat dibenarkan oleh masyarakat atau kekurangan yang ada pada diri seseorang , sehingga ia dapat atau sulit menyesuaikan diridalam masyarakat.
  • Kesepian

kata sepi yang berarti sunyi atau lengang, sehingga kata kesepian berarti merasa sunyi atau lengang, tidak berteman. Setiap orang pernah mengalami kesepian. Karena kesepian bagian hidup manusia, lama rasa sepi itu bergantung kepada mental orang dan kasus penyebabnya.


sumber : 

ARTIKEL KEGELISAHAN



Apa sih kegelisah itu?
Dalam hidup ini selalu lah berpasangan, ada suka dengan duka, ada Senang dengan sedih, ada mudah dengan sulit, begitu juga ada tenang dengan gelisah. Dikesempatan kali ini saya akan memabahas tentang gelisah

Kegelisan berasal dari kata dasar gelisah yang artinya suatu ekspresi ketidak tenangan atau ketidak nyamanan diri terhadap sesuatu hal yang menimpa diri kita. Banyak persamaan kata dari kata gelisah itu sendiri, seperti khawatir, cemas, resah dan satu kata lagi yang sedang trend sekarang ini yaitu galau. Kegelisahan atau gelisah adalah sifat natural/alami yang dimiliki manusia yang berakal, bila seseorang tidak memiliki rasa gelisah maka ia tidak berakal (gangguang jiwa),

Mengapa orang bisa gelisah?
Biasanya sesorang gelisah karen ada satu hal yang tidak ia sukai kemudian hal tersebut menimpanya. Contohnya seperti kehilangan suatu barang, apalagi barang tersebut adalah barang yang penting dan sanagt dibutuhkan. Kegelisan terjadi kepada seseorang yang telah  cukup akal dan fikirannya dan biasanya terjadi pada usia remaja sampai dewasa. Di usia balita dan kanak-kanak belumnya mempunyai rasa gelisah, karena akal dan fikirannya belum lah berkembang.

Akan tetapi ada banyak faktor yang mempengaruhi seseorang bisa gelisah. Menurut Sigmund Freud ahlipsikoanalisa berpendapat, ada tiga macam kecemasan yang menimpa manusia yaitu kecemasan kenyataan (obyektif), kecemasan neorotik dan kecemasan moril.

Kecemasan obyektif
Adalah suatu pengalaman perasaan sebagai akibat pengamatan atau suatu bahaya dalamdunia luar. Bahaya adalah sikap keadaan dalam lingkungan seseorang yang mengancam utnuk mencelakakannya. Pengalaman bahaya dan timbulnya kecemasan mungkin dari sifat pembawaan, dalam arti kata, bahwa seseorang mewarisikecenderungan untuk menjadia takut kalau ia berada dekat dengan benda-benda tertentu dalam keadaan tertentu darilingkungan..

Kecemasan neorotis
Timbul karena pengamatan tentang bahaya dari naluriah Menurut Sigmund Freud kecemasanini dibagi tiga macam yakni; kecemasan yang timbul karena penyesuaian diri dengan lingkungan, bentuk ketakutan yangirasional (phobia) dan rasa takut lain karena gugup, gagap dan sebagainya.

Kecemasan moril
Disebabkan karena pribadi seseorang. Tiap pribadi memiliki bermacam=macam emosi atnra lain:isri, dengki, marah, gelisah, cinta, rasa kurang. Semua itu merupakan sebagian dari pernyataan individu secarakeseluruhan berdasarkan konsep yang kurang sehat. Sikap seperti itu sering membuat orang merasa khawatir, cemas, takut gelisah dan putus asa

Apa Dampak dari kegelisahan ?
Bila kegelisahan terjadi berlebih maka akan berdampak terhadap Jasmani dan rohani. Jasmani atau fisik dengan kata lain yaitu tubuh, jantung akan berdebar lebih cepat sehingga menyebabakan pernapasan tidak teratur kemudian akan keluar keringat yang berlebih dengan terasa dingin, itu menandangan tidak sehat. Rohani atau jiwa, akan terganngu bila terjadi kegelisahan yang berlebih dan dapat berpengaruh terhadap pikiran.

Bagaiman Cara mengatasi kegelisahan ?
Harus lah bersikap tenang dan dingin, jangan terbawa emosi akibat kegelisahan atau kecemasan yang sedang kita rasakan dengan kata lain jangan terlalu panik. Apabila itu terjadi terhadap seseorang, maka harus ada seseorang lain yang dapat dipercayainya untuk menenagkan orng yang sedang gelisah. Cara lain adalah bila kita menyukai mendengarkan lagu, maka carilah lagu yang dapat menenangkan diri dari kecemasan atau kegelisah yang terjadi.


sumber: http://sosbud.kompasiana.com/2012/04/22/kegelisahan-dalam-diri/

OPINI
Setiap manusia pasti merasakan kegelisahan dalam dirinya. Apalagi ketika seseorang sedang ada masalah dalam dirinya, merasa dirinya diasingkan dari lingkungan disekitarnya, merasa kesepian dalam hidupnya dan berbagai masalah lain yang dihadapi.
Sering cenderung masalah kegelisahan ini di hadapi oleh seseorang yang berada di kota-kota besar, seperti Jakarta, Bandung, Depok dan kota besar lainnya. Ini di akibatkan oleh terlalu sibuknya seseorang tersebut sehingga tidak ada waktunya untuk sekedar refreshing, berlibur dan kurang teraturnya pola hidup.
Saya pribadi menilai, hal lain yang sering dihadapi seseorang. terutama ketika orang itu mengalami cacat mental, nah pasti jika orang itu tidak siap dengan takdir tuhan. pasti seseorang itu sangat amat frustasi menerima cobaan hidupnya dan hal itu ditambah ketika lingkungan dan keluarga mengasingkan/membedakan dengan yang lain. 
Selain dari pada itu hal lain yang membuat orang gelisah antara lain adalah faktor sosial, interpersonal problem, psychologial problem, ketidak pastian, culture problem dan cosmic problem.
pesan: Banyak jalan keluar untuk mengatasi setiap masalah, itu tergantung dari bagaimana kita menyikapi masalah itu dengan sebaik-baiknya :)

No comments:

Post a Comment